Langkah awal dakwah Rosulullah SAW setelah wahyu yang kedua setelah QS. Al-Alaq, yaitu surat al-Muddatsir.
Dengan turunnya Wahyu yang kedua itu, mulailah Rosulullah SAW melakukan dakwah. Adapun langkah pertama, beliau berdakwah secara diam-diam dilingkungan sendiri dan kerabatnya. Yang pertama yaitu Siti Khadijah (istri beliau), kemudian Ali bin Abi Thalib (sepupu beliau), lalu Abu Bakar (sahabat karib beliau), kemudian Zaid bin Tsabit (anak angkat beliau), kemudian Ummu Aiman (pengasuh Nabi waktu Siti Aminah masih hidup).
Kemudian dari situ berkembang, di mulai dari Abu Bakar, karena Abu Bakar pedagang yang luas pergaulannya, akhirnya Abu Bakar mengajak masuk islam di antaranya :
1. Utsman bin Afan
2. Zubair bin Awwam
3. Abdurrahman bin 'Auf
4. Sa'ad bin Abi Waqqash
5. Thalhah bin Ubaidillah
6. Abu Ubaidillah bin Jarrah
7. Arqam bin Abi al-Arqam
Dan beberapa penduduk Mekkah dari kabilah Quraisy. Mereka ini dalam sejarah islam dikenal sebagai Assabiqunal Awwalun atau orang-orang yang pertama memeluk islam.
Setelah beberapa lama Rosulullah Saw melakukan dakwah secara rahasia, Kemudian turunlah ayat yang memerintahkan supaya Rosulullah Saw berdakwah secara terang-terangan
فاصدع بما تؤمرو اعرض عن المشركين
Fasda' bima tu'maru waa'rid 'anil musyrikin
"Maka jelaskanlah apa yang Allah perintahkan kepadamu dan berpalinglah dari orang-orang yang musyrik".
Rosulullah Saw berdakwah secara terang-terangan itu mencakup semua jenis lapisan masyarakat bangsawan, hamba sahaya, Ras, Dari mulai penduduk mekah yang di awali dari penduduk bukit Shafa, sampai negri-negri lain.
Dalam Misi dakwah tersebut, tentulah penuh rintangan dan hambatan, dari mulai gunjingan,caci makian, dan bentuk kekerasan fisik tidaklah jarang sekali beliau dapatkan. Bahkan Abu Lahab yang merupakan Paman beliaupun pernah melempari Rosulullah Saw dengan batu dalam dakwah beliau
Belum lagi Masyarakat kaum Quraisy yang menganggap tujuan Nabi Muhammad Saw itu tidak mempunyai dasar dan tujuan yang jelas, bahkan kaum Quraisy mengatakan bahwa Nabi Muhammad Saw adalah tidak lain hanya orang gila dan ahli sihir
Masyarakat kaum Quraisy selalu menyusun strategi dalam melenyapkan ajaran yang di bawa Nabi Muhammad Saw.
Meskipun banyak rintangan dan hambatan dalam berdakwah, Rosulullah Saw tak pernah mengenal lelah dalam menegakkan agama Allah SWT yaitu dinul islam.
Untuk lebih jelasna nanti akan kami jelaskan beberapa perjuangan Rosulullah Saw pada saat itu.